Penting untuk Calon Taruna, Ini Dia Cara Pendaftaran API 2020 Lengkap dengan Tempat Tes-nya!

Kereta api merupakan salah satu moda transportasi yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia. Mengingat kereta api memiliki jalur tersendiri dan terbilang anti-macet. Dibaliknya, terdapat manajemen perkeretaapian yang cukup rumit. Harus ada tenaga ahli yang benar-benar profesional untuk menangani hal tersebut.

Nah, dalam rangka mewujudkan terpenuhinya SDM perkeretaapian yang mumpuni, pemerintah membuka sekolah khusus perkeretaapian yang disebut dengan API. Pendaftaran API dibuka bagi putra-putri terbaik Nusantara.

Sekilas tentang API

API adalah singkatan dari Akademi Perkeretaapian Indonesia yang dibangun di Madiun pada tahun 2012. Sekolah ini ada di bawah naungan Badan Pengembangan SDM Perkeretaapian Perhubungan Darat Dephub. Nah, akademi ini dibentuk sebagai pengembangan Program Studi Diploma III Perkeretaapian yang ada di STTD yang terletak di Bekasi.

Sejarah terbentuknya API dimulai ketika dibentuknya DKA atau Djawatan Kereta Api. Sehingga Indonesia membentuk sekolah khusus ahli kereta api atau SATKA (Sekolah Ahli Teknik Kereta Api). Dengan berubahnya bentuk perusahaan hingga menjadi PT Kereta Api (Persero) di tahun 1999, maka SATKA ditutup dan melakukan pelatihan teknis pada bidang perkeretaapian semata. Pelatihan ini dilakukan di:

  • BPTT atau Balai Pelatihan Teknik Traksi yang ada di Yogyakarta guna mendidik para tenaga perawat sarana dan masinis,
  • BPTP atau Balai Pelatihan Teknik Perkeretaapian yang bertempat di Bekasi guna mendidik pada operator KA Angkutan Perkotaan dan Tenaga perawat Yang beralamat di Jalan Rel,
  • BPTST atau Balai Pelatihan Teknik Sinyal Telekomunikasi yang bertempat di Laswi guna mendidik tenaga perawat peralatan persinyalan dan telekomunikasi
  • BPLOPSAR atau Balai Pelatihan Operasi dan Pemasaran yang bertempat di Dago guna mendidik tenaga PPKA dan Manajer pada bidang Perkeretaapian.

Akhirnya, di tahun 2003, Direktorat Kereta Api beralih menjadi Direktorat jenderal Perkeretaapian yang membutuhkan SDM Regulator perkeretaapian. DI tahun 2004, Badan Pendidikan dan Pelatihan perhubungan membentuk Diploma III perkeretaapian di STTD.

Dengan semakin berkembangnya pembangunan pekeretaapian di Nusantara dalam RIP NAS (Rencana Induk Perkeretaapian Nasional) di tahun 2030 serta membutuhkan SDM yang sangat banyak, maka dibentuklah API (Akademi Perkeretaapian Indonesia)

Program Studi API Madiun

Terdapat empat program studi yang bisa Anda pilih di API Madiun, diantaranya:

  1. Program Studi D-III Teknik Bangunan dan Jalur Perkeretaapian (TBJP)
  2. Program Studi D-III Teknik Elektro Perkeretaapian (TEP)
  3. Program Studi D-III Manajemen Transportasi Perkeretaapian (MTP)
  4. Program Studi D-III Teknik Mekanika Perkeretaapian (TMP).

Persyaratan Pendaftaran API Madiun

Untuk mendaftar di API Madiun, ada beberapa syarat yang mesti dipenuhi. Meliputi syarat ijazah, persyaratan berkas dan dokumen (guna mengikut seleksi administrasi), dan persyaratan umum yang berlaku bagi calon Taruna atau Taruni.

Adapun syarat ijazah kelulusan yang mesti dipenuhi oleh calon Taruna dan Taruni di API berbeda untuk setiap prodi yang ada. Berikut daftarnya:

  1. Program Studi D-III Teknik Bangunan dan Jalur Perkeretaapian (TBJP)
    1. Ijazah SMA atau MA jurusan IPA
    2. Ijazah SMK khusus untuk jurusan Teknologi Konstruksi dan Properti serta Teknik Geomatika dan Geospasial
    3. Ijazah Paket C jurusan IPA.
  2. Program Studi D-III Teknik Elektro Perkeretaapian (TEP)
    1. Ijazah SMA atau MA jurusan IPA
    2. Ijazah SMK jurusan Teknik Ketenagalistrikan, Teknik Komputer dan Informatika (kecuali Multimedia), Teknik Elektronika, Teknik Instrumentasi Industri, dan Teknik Telekomunikasi.
    3. Ijazah Paket C jurusan IPA.
  3. Program Studi D-III Manajemen Transportasi Perkeretaapian (MTP)
    1. Ijazah SMA atau MA jurusan IPA
    2. Ijazah SMK jurusan Teknologi Konstruksi dan properti, Teknik Ketenagalistrikan, Teknik Industri, Teknik Mesin, Teknik Elektronika, Teknik Otomotif, Teknik Komputer dan Informatika, serta Teknik Instrumentasi Industri
    3. Ijazah Paket C jurusan IPA.
  4. Program Studi D-III Teknik Mekanika Perkeretaapian (TMP)
    1. Ijazah SMA atau MA jurusan IPA
    2. Ijazah SMK jurusan Teknik Otomotif, Teknik Mesin, Teknik Elektronika, Teknik Industri, dan Teknik Ketenagalistrikan.
    3. Ijazah paket C jurusan IPA.

Selain persyaratan ijazah di atas, Anda juga perlu mempersiapkan persyaratan berkas seperti: (file disiapkan dalam bentuk berkas maupun soft file)

  • Akte kelahiran (dengan format file JPEG/PNG maksimal 500 KB)
  • Pas foto terbaru background merah, menghadap ke depan dengan ukuran 4 x 6 (400 x 600 piksel dengan besaran minimal 300 kb serta maksimal 500 kb formatnya JPG)
  • KTP dan KK bagi Calon Taruna/Taruni di atas 17 tahun, bagi yang belum memiliki KTP silahkan menggunakan Surat keterangan Kependudukan maupun resi permintaan pembuatan KTP khusus bagi calon Taruna/Taruni yang mempunyai usia di bawah 17 tahun dengan menggunakan Kartu Keluarga ( format file JPEG/PNG maksimal 500 KB)
  • Ijazah Sekolah Menengah Atas atau sederajat yang mana untuk ijazah SMK sesuai dengan jurusan yang telah dibahas pada poin sebelumnya (format file JPEG/PNG maksimal 500 KB)
  • Surat keterangan sebagai peserta Ujian Nasional dari kepala sekolah (format file JPEG/PNG maksimal 500 KB)
  • Surat keterangan dari Kepala Sekolah yang menyatakan program keahlian serta kompetensi keahlian lulusan SMK yang sesuai dengan konversi spectrum keahlian Pendidikan Menengah Kejuruan (PMK) tahun 2016 (format file JPEG/PNG maksimal 500 KB)
  • Surat Keterangan “belum pernah menikah” yang ditandatangani lurah maupun kepala desa sesuai dengan domisili asli. Anda bisa meminta surat ini di kantor desa atau kelurahan. (format file JPEG/PNG 500 KB)
  • Surat Pernyataan Calon Taruna atau Taruni dengan ditempel materai 6000 rupiah (silahkan Anda unduh surat pernyataanya di sipencatar.dephub.go.id) (format JPEG/PNG maksimal 500 KB)
  • Tanda bukti pendaftaran pertama dari portal sscasn.bkn.go.id. Anda bisa mempersiapkan berkas ini setelah melakukan pendaftaran pertama. (format file PDF maksimal 500 KB).

Selain syarat berupa berkas, Anda juga perlu mengetahui persyaratan pendaftaran API Madiun secara umum. Persyaratan ini juga berlaku untuk seluruh peserta seleksi Sipencatar Ikatan Dinas Kemenhub 2019. Adapun syarat pendaftaran secara umum untuk masuk ke Akademi Perkeretaapian Indonesia adalah:

  1. Calon Taruna/Taruni merupakan Warga Negara Indonesia;
  2. Calon Taruna/Taruni memiliki usia di bawah 23 tahun dan di atas atau sama dengan 16 tahun per 1 September 2019
  3. Adapun persyaratan nilai (bukan hasil pembulatan) yang mesti dipenuhi Calon Taruna/Taruni pada Pola Pembibitan adalah:
    1. Bagi calon Taruna/Taruni lulusan tahun 2018 dan sebelumnya, memiliki nilai rata-rata ujian yang tertulis pada ijazah tidak kurang dari 7,0 (skala penilaian 1-10) / 70,00 (skala penilaian 10-100) / 2,8 (skala penilaian 1-4): atau
    2. Bagi calon Taruna/Taruni yang merupakan calon lulusan tahun 2019, memiliki nilai rata-rata rapor untuk komponen Pengetahuan pada 5 semester (semester gasal dan genap untuk kelas X dan XI juga pada semester gasal kelas XII) tidak kurang dari 7,0 (skala penilaian 1-10) / 70,00 (skala penilaian 10-100) / 2,8 (skala penilaian 1-4) dengan ketentuan khusus yakni pada saat pendaftaran ulang yang bersangkutan dinyatakan lulus serta memiliki nilai rata-rata ujian tertulis di ijazah tidak kurang dari 7,0 (skala penilaian 1-10) / 70,00 (skala penilaian 10-100) / 2,8 (skala penilaian 1-4).
  4. Calon Taruna/Taruni memiliki tinggi badan minimal:
    1. pria 160 cm
    2. wanita 155 cm.
  5. Calon Taruna/Taruni berbadan sehat, tidak cacat fisik serta mental, bebas dari penyakit HIV/AIDS dan juga bebas narkoba;
  6. Bagi calon Taruna tidak mempunyai tato ataupun bekas tato serta tidak ditindik telinganya atau anggota badan lainnya, kecuali tindik yang disebabkan karena ketentuan agama/adat;
  7. Begitu juga untuk calon Taruni tidak bertato maupun bekas tato dan tidak ditindik atau bekas tindik anggota badan lainnya kecuali pada bagian telinga dan tidak bertindik atau bekas tindik di telinga lebih dari 1 pasang untuk telinga kanan dan kiri;
  8. Penglihatan calon Taruna/Taruni harus normal dan tidak memiliki kelainan seperti buta warna baik yang bersifat parsial ataupun total;
  9. Tidak sedang terancam hukuman pidana karena melakukan suatu kejahatan;
  10. Belum pernah diberhentikan sebagai Taruna/Taruni pada lingkungan Badan Pengembangan SDM Perhubungan ataupun Perguruan Tinggi lainnya dengan tidak hormat;
  11. Calon Taruna/Taruni bersedia menaati segala peraturan pada Pola Pembibitan;
  12. Calon Taruna/Taruni bersedia untuk diberhentikan dengan tidak hormat apabila melakukan tindakan kriminal antara lain mengonsumsi, melakukan tindakan asusila atau penyimpangan seksual, memperjual-belikan nakoba, serta melakukan tindak kekerasan (perkelahian, pengeroyokan, pemukulan, dan lain-lain);
  13. Calon Taruna atau Taruni akan dinyatakan gugur apabila terbukti melakukan pemalsuan identitas atau dokumen;
  14. Bersedia untuk menandatangani Surat Pernyataan Calon taruna/taruni (bermaterai 6000 rupiah);
  15. Memiliki email yang masih aktif.

Cara Pendaftaran API Madiun

Alur pendaftaran API Madiun sama persis dengan cara mendaftar berbagai sekolah kedinasan di bawah Dephub. Untuk alurnya sendiri bisa Anda lihat pada ulasan di bawah ini:

  1. Pelamar mengakses SSCASN pada alamat berikut: https://sscasn.bkn.go.id
  2. Setelah itu, buatlah akun SSCN Sekolah Kedinasan 2019 untuk mencetak Kartu Informasi Akun
  3. Langkah selanjutnya adalah Log in ke SSCN Sekolah Kedinasan menggunakan password serta NIK yang sudah Anda daftarkan.
  4. Upload swafoto, lantas memilih sekolah kedinasan, selanjutnya Anda lihat pengumuman tata cara pembayaran pada https://sipencatar.dephub.go.id untuk mendapatkan informasi terkait pembayaran formulir pendaftaran
  5. Setelah itu, Anda lakukan pembayaran formulir pendaftaran serta simpanlah bukti pembayaran tersebut
  6. Selanjutnya, Anda lengkapi nilai, serta upload berkas dan bukti pembayaran formulir pendaftaran, kemudian lengkapi biodata dan cek resume-nya
  7. Verifikator Instansi akan melakukan verifikasi data maupun berkas pelamar yang sudah masuk
  8. Pelamar selanjutnya melakukan log in ke SSCN untuk mengecek kelulusan verifikasi administrasi
  9. Langkah selanjutnya adalah mendapatkan kode billing untuk membayar tes seleksi yang mesti Anda bayar. (hanya berlaku bagi peserta yang lulus verifikasi)
  10. Jika sudah, Anda bisa mulai mencetak kartu ujian di SSCN setelah pembayaran sudah diterima serta dikonfirmasi oleh sistem
  11. Selanjutnya, sila mengikuti proses seleksi sesuai dengan ketentuan dari instansi
  12. Langkah terakhir adalah mendapatkan informasi status kelulusan pelamar yang akan diumumkan oleh panitia seleksi sekolah kedinasan instansi yang bisa Anda lihat di SSCN.

Tahapan Seleksi Pendaftaran API

Ada beberapa tahapan seleksi yang akan dilalui oleh calon Taruna/Taruni yang mendaftar di API. Nah, tahapan seleksi ini tidak jauh beda dengan seleksi untuk masuk ke STTD, STIP, dan sekolah kedinasan lainnya. Ini dia tahapan seleksinya:

  1. Tahap Pertama : Pendaftaran
  2. Tahap Kedua : Seleksi Administrasi
  3. Tahap Ketiga : Seleksi Kompetensi Dasar yang meliputi tes Wawasan Kebangsaan, Tes Intelegensi Umum, serta Tes Karakteristik Kepribadian
  4. Tahap Keempat : Tes Akademik
  5. Tahap Kelima : Psikotes
  6. Tahap Keenam : Tes Kesehatan
  7. Tahap Ketujuh : Tes Kesamaptaan dan Wawancara.

Jadwal Pendaftaran API Madiun

Pendaftaran API Madiun bersamaan dengan jadwal calon taruna dan taruni lain pada berbagai jalur ikatan dinas. Silahkan daftarkan diri dan segera ikuti seleksi dengan baik. Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut, sila lihat langsung pada website resmi API Madiun dan bisa menanyakan pada panitia seleksi secara langsung. Apabila ada perubahan jadwal bisa Anda ikuti pada website resminya.

No Jalur Pendaftaran API Madiun Tanggal
1 Pola Pembibitan 9 hingga 30 April 2019
2 Reguler 13 sampai 14 Juni 2019

Jadwal Tes

No Nama Jadwal Keterangan
1 Pendaftaran 9-30 April 2019 untuk jalur pola pembibitan, dan 13 Mei sampai 14 Juni 2019 untuk jalur reguler Pendaftaran di sscasn.bkn.go.id
2 Pengumuman Peserta SKD 10 Juni 2019
3 Pelaksanaan Tes SKD (Seleksi Kompetensi Dasar) 13-17 Mei 2019
4 Pengumuman peserta Tes Akademik 21 Juni 2019  
5 Pelaksanaan Tes Akademik dan Psikotes 24-28 Juni 2019
6 Pengumuman hasil Tes Akademik dan Psikotes 5 Juli 2019  
7 Pelaksanaan Tes Kesamaptaan dan Wawancara 9-12 Juli 2019
8 Pengumuman Hasil Akhir 19 Juli 2019

Lokasi Tes Seleksi Pendaftaran API 2019

  1. STTD Bekasi yang beralamat di Yang beralamat di Jalan Raya Setu KM. 3,5 Cibuntu, Cibitung Bekasi, Telp. (021) 8254640, 82608995-6 www.sttd.ac.id
  2. STIP Jakarta yang beralamat di Yang beralamat di Jalan Marunda Raya Jakarta Utara, Telp. (021) 44834345 www.stipjakarta.ac.id
  3. STPI Curug yang beralamat di Yang beralamat di Jalan Raya PLP/STPI Curug Tangerang, Telp. (021) 5982204-5 ext. 527 www.stpicurug.ac.id
  4. BPPTD Palembang yang beralamat di Jalan Sabar Jaya No. 116 Perajin Mariana Palembang, Telp. (0711) 7537263
  5. BPPTD Bali yang beralamat di Jalan Batu Hyang No. 109 X Batu Bulan, Gianyar Bali, Telp. (0361) 291103 bpptdbali.bpsdm.dephub.go.id
  6. PKTJ Tegal yang beralamat di Jalan Semeru No, 3 Tegal, Telp. (0283) 351061 www.poltran.ac.id
  7. Akademi Perkeretaapian Indonesia Madiun yang beralamat di Jalan Tirta Raya, Kota Madiun Jawa Timur Tlp. (0351) 461597
  8. PIP Semarang yang beralamat di Jalan Singosari No. 2A Semarang, Telp. (024) 8311527 www.pip-semarang.ac.id
  9. PIP Makassar yang beralamat di Jalan Tentara Pelajar No. 173 Makassar, Telp. (0411) 316975 www.pipmakassar.com
  10. Poltek Surabaya yang beralamat di Jalan Gunung Anyar Blvd No. 1 Rungkut Surabaya, Telp. (031) 8714643/ 8714673, Fax. (031) 8714652 www.poltekpel-sby.ac.id
  11. ATKP Medan yang beralamat di Jalan Penerbangan No. 85 Padang Bulan Km. 8,5 Medan, Telp. (061) 8360675 www.atkpmedan.ac.id
  12. ATKP Surabaya yang beralamat di Jalan Jemur Andayani I/73 Wonocolo Surabaya, Telp. (031) 8410871 www.atkpsby.ac.id
  13. ATKP Makassar Yang beralamat di Jalan Poros Makassar Maros KM. 25 Mandai Sulawesi Selatan, Tel. (0411) 373212 www.atkp-makassar.ac.id
  14. BPP Penerbangan Jayapura yang beralamat di Jalan Kayu Batu No. 6 Jayapura 99117 Po Box 1324, Telp. (0967) 541049
  15. BPP Penerbangan Palembang yang beralamat di Jalan Adi Sucipto Talang Betutu Palembang, Telp. (0711) 410930
  16. BP2IP Sorong yang beralamat di Jalan Tanjung Saoka No. 1 Distrik Sorong Barat, Telp. 0817 9152 858 www.bp2ip-sorong.ac.id
  17. BP2IP Malahayati Aceh yang beralamat di Jalan Malahayati KM. 19 Aceh Besar, Provinsi Aceh www.bp2ipaceh.sch.id
  18. LP3 Banyuwangi Komplek Bandara Blimbingsari yang beralamat di Jalan Agung Wilis Kecamatan Rogojampi Banyuwangi
  19. Dishubkominfo Provinsi Sumatera Barat yang beralamat di Jalan Raden Saleh, No. 12 Padang Telp. (0751) 40330, 40331, 40332
  20. Dinas Perhubungan Provinsi Jambi yang beralamat di Jalan Prof.M.Yamin,SH No.76 Simpang Kawat Jambi Telp. (0741) 60348
  21. Dishubkominfo Provinsi Kalimantan Tengah Yang beralamat di Jalan S. Parman No.1 Palangkaraya Telp. (0536) 3221090
  22. Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Timur yang beralamat di Jalan Kesuma Bangsa No. 01, Samarinda 75123 Telp (0541) 737267
  23. Dishubkominfo Provinsi Sulawesi Tengah yang beralamat di Jalan R.A Kartini No.35 Palu Telp. (0451) 422196
  24. Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Tenggara yang beralamat di Jalan Sultan Hasanuddin, Kendari, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, Indonesia
  25. Dinas Perhubungan Provinsi Maluku yang beralamat di Jalan Pattimura No. 21, Ambon, Maluku
  26. Dishubkominfo Provinsi Nusa Tenggara Barat yang beralamat di Jalan Langko No. 49 Kota Mataram Telp. (0370) 633735, 637484
  27. Dinas Perhubungan Provinsi Nusa Tenggara Timur yang beralamat di Jalan Palapa No. 17 Kupang Telp.(0380) 833691,8313214

Demikian informasi lengkap mengenai pendaftaran API, semoga bermanfaat. Selamat berjuang! Lakukan usaha yang sebaik-baiknya supaya Anda terdaftar menjadi Taruna atau Taruni di Akademi Perkeretaapian Indonesia.