Apa Itu SKS dalam Dunia Perkuliahan – Dalam dunia perkuliahan, mahasiswa baru akan bertemu dengan banyak istilah dalam dunia perkuliahan. Salah satunya adalah SKS yang sering ditanyakan. Sebagai lulusan baru SMA sederajat, pastinya saat berganti status menjadi mahasiswa kamu akan bingung di awal karena belum paham akan makna SKS ini. Yuk cari tahu arti SKS dalam dunia perkuliahan!
Apa Itu SKS dalam Dunia Perkuliahan?
SKS merupakan singkatan dari Satuan Kredit Semester, yang digunakan di setiap perguruan tinggi di Indonesia. Istilah ini digunakan untuk mengatur bobot pertemuan tatap muka selama satu semesternya bagi setiap mahasiswa. Jadi istilah ini merupakan istilah resmi yang juga diterapkan oleh pihak kampus.
Di awal semester biasanya setiap mahasiswa akan merancang jumlah SKS yang akan diambil dalam satu semester. Di awal perkuliahan mahasiswa juga akan diberi tahu berapa total beban SKS yang harus ditempuh dalam masa perkuliahan. Nantinya SKS yang diambil setiap semesternya akan menentukan lamanya waktu belajar dan juga beban studi yang harus diambil.
SKS ini juga akan berhubungan dengan nilai IP setiap semesternya. Semakin besar IP yang didapat, semakin banyak juga SKS yang bisa diambil. Semakin banyak SKS yang diambil di setiap semesternya, semakin cepat selesai juga waktu perkuliahannya.
Dalam satu semester, setiap mahasiswa akan memiliki batas maksimal pengambilan SKS yakni sebanyak 24 SKS dalam setiap minggunya. Untuk 1 SKS memakan waktu selama 50 menit di satu mata kuliah, jadi kalau kamu mendapat 1 mata kuliah dengan bobot 2 SKS, berarti mata kuliah tersebut akan berjalan 2 x 50 menit. Jumlah SKS yang diambil dalam satu semester harus diikuti sebanyak 17 kali untuk setiap mata kuliahnya.
Baca juga: 4 Keuntungan Menjadi Paskibraka HUT RI, Bisa Dapat Gaji Juga!
Jumlah SKS untuk Setiap Jenjang Kuliah
Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Budaya (Permendikbud) No. 3 tahun 2020, berikut jumlah SKS yang harus ditempuh setiap jenjang kuliah:
- Diploma 1 : minimal 36 SKS
- Diploma 2 : minimal 72 SKS
- Diploma 3 : minimal 108 SKS
- Sarjana dan Diploma 4 : minimal 144 SKS
- Profesi : minimal 24 SKS
- Magister : minimal 36 SKS
- Doktoral : minimal 42 SKS
Apa Tujuan dari Adanya SKS?
Kira-kira apa tujuan dibentuknya istilah SKS ini dalam perkuliahan? Berikut rinciannya:
- Membantu mahasiswa untuk berpeluang menyelesaikan perkuliahan tepat waktu
- Memudahkan lembaga pendidikan untuk menyesuaikan kurikulum dengan adanya perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan
- Memudahkan untuk mengevaluasi peningkatan kemampuan dan belajar mahasiswa secara optimal
- Membantu proses alih/transfer kredit antar jurusan dalam perguruan tinggi maupun antar perguruan tinggi
- Mengontrol mata kuliah yang harus diambil oleh setiap mahasiswa
- Mengatur jam pertemuan mata kuliah dalam satu semester
Baca juga: 10 Perguruan Tinggi Terbaik di Yogyakarta 2024, Kampus Impianmu Masuk Daftar?
Perbedaan SKS dengan KRS
Kedua istilah ini mirip dan masih berkaitan, jadi jangan sampai salah mengartikan keduanya. SKS seperti yang sudah dijelaskan, merupakan beban studi yang harus ditempuh setiap mahasiswa di satu semester, dan dalam masa perkuliahannya. Sedangkan KRS merupakan singkatan dari Kartu Rencana Studi, yang berisi mata kuliah yang akan diambil dalam satu semester.
Jadi KRS berhubungan dengan SKS, karena mata kuliah yang akan diambil tergantung dari jumlah SKS yang didapatkan setiap mahasiswa dalam satu semesternya. KRS berfungsi untuk menunjukkan rencana mata kuliah dan jadwal perkuliahan selama satu semester.
Jadi sudah paham apa itu SKS dalam dunia perkuliahan, dan apa bedanya dengan KRS? Jangan salah lagi karena ini akan berlaku selama masa perkuliahan.
Raih impian masuk kampus pilihanmu bersama Indonesia College. Tersedia bimbingan khusus PTN, Kedokteran, Bimbel Kedinasan, IUP UGM, dan KKI UI. Belajar juga makin mudah dengan adanya layanan Bimbel Online.
Dapatkan informasi terkini dunia perkuliahan di blog indonesiacollege.co.id. Cek juga halaman kami lainnya di bimbelkedokteran.id dan indonesia-college.com – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.
Leave a Reply