Selain membuka kelas reguler di beberapa program studi Universitas Gadjah Mada (UGM) juga membuka kelas international untuk beberapa fakultas dan juga program studi. Salah satu kelas international yang di tawarkan adalah (IUP), fakultas Ekonomika dan Bisnis dengan Program studi Ilmu Ekonomi, Akutansi dan Manajemen. Fakultas Ilmu Sosial dan juga Ilmu Politi atau Fisipol juga mempunyai program IUP, salah satu diantaranya adalah Hubungan Internasional, Manajemen dan Kebijiakan Publik dan untuk yang paling baru tahun ini adalah Komunikasi.
Selain di atas ada juga dari Fakultas Matematika dan juga ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) ada prodi Kimia dan Ilmu Komputer. Fakultas lainya pun juga ikut membuka program serupa salah satunya Fakultas Psikologi, Faklutas Hukum Dan juga Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (FK-KMK). Nah di sini kan teman – teman IC masih bingung akan perbedaan IUP Medicine UGM dengan kelas Regulernya. Berikut informasi perbedaanya
Perbedaan Jalur Masuk Antara IUP Medicine UGM dengan Kelas Regulernya
Perbedaan yang pertama merupakan jalur masuknya, jalur masuk antara IUP dengan kelas reguler tentu saja sangatlah berebda. Jika program reguler dari UGM jalur masuknya menggunakan SNMPTN, SBMPTN, UTUL dan PBU. Sementara program IUP medicine UGM tidak menggunakan jalur tersebut. Biasanya program IUP akan menggunakan program dengan pendaftaran sebanyak 3 kali gelombang, jadi teman – teman IC harus selalu mantengin nih web – web resmi dari IUP UGM agar tidak ketinggalan mengenai informasi pendaftaranya.
Berbeda Materi Ujian Masuk Antara IUP Medicine dengan Kelas Regulernya
Perbedaan selanjutnya nih teman – teman IC, materi yang di ujikan atau di test tentu saja berbea antara kelas yang reguler dengan IUP. Pada program IUP biasanya mempunyai persyaratan untuk para calon mahasiswa / mahasiswinya untuk mengikuti tes potensial akademik dari UGM atau (Gadjah Mada Scholastic Test/GMST), terus juga Kemampuan Bahasa Inggris (TOEFL ITP, IELTS ), dan Leadership Group Discussion dan yang terakhir Wawancara. Nah jadi temen – temen IC yang mau mendaftar IUP harus memepersiapkan dari jauh – jauh hariya jangan mepet – mepet.
Perbedaan Fasilitas dan Biaya IUP Medicine dengan Kelas Regulernya
Selanjutnya perbedaanya ada berada di biaya perkuliahan dan fasilitas yang di dapatkan antara IUP Medicine UGM dengan kelas regulernya. Mahasiswa UGM program reguler biaasanya dikenakan biaya berdasarkan Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang sudah di sesuaikan dengan penghasilan orang tua mereka. Sementara itu untuk program IUP biasnya rata – rata menyentuh angka 30 juta rupiah. Tentu jumlah tersebut juga di tentukan dengan fasilitas yang akan di dapatkan oleh mahasiswa atau mahasiswi UGM jadi pasti hal wajar jika berbeda antara IUP dengan kelas regulernya.
Perbedaan Proses Belajar IUP Medicine dengan Kelas Regulernya
Nah untuk perbedaan yang selanjutnya nih teman – teman, ketika kelas reguler biasanya bahasa pengantar dan materinya di tuliskan dengan menggunakan Bahasa Indonesia dengan kombinasi sedikit Bahasa Inggris. Untuk program IUP semua materi di tuliskan dengan Bahasa Inggri secara menyeluruh, akan tetapi biasanya aakan ada sedikit bahasa indonesia juga. Di dalam proses diskusinya pun para mahasiswa juga akan di anjurkan untuk menggunakan Bahasa Inggris Secara penuh. Khusus untuk IUP biasanya juga akan ada dosen dari luar negri untuk mengajar di kelas. Nah maka dari itu calon mahasiswa / mahasiswi yang masuk IUP harus benar – benar dapat ber bahasa Inggris.
Perbedaan International Exposure IUP Medicine Dengan Kelas Regulernya
Perbebedaan yang selanjutnya yaitu ada pada syarat kelulusan bagi para mahasiswa IUP dengan kelas reguler. Untuk program IUP biasanya harus melakukan International Exposure, para mahasiswa atau mahasiswi biasanya akan di tuntut untuk mempunyai pengalaman di dalam dunia international dan biasanya di jadikan dalam wujud double degree program. Program ini biasanya juga akan dilaksanakan dengan Universitas di luar Negri yang menjadi salah satu parner prodi. Seperti contohnya yang di lakukan oleh Fakultas Hukum dengan Universitas Maastricht dari belanda dan maish banyak laginya.
Perlu di ketahui bahwa mahasiswa yang mengikuti double degree akan mengahbiskan setengah waktunya pada Unviersitas tersebut, sehingga ketika lulus nanti mahasiswa/mahasiswi tersebut akan mendapatkan gelar dari UGM dan Universitas yang satunya.
Test Scheme IUP Medice UGM Yang Harus Kalian Ketahui
Selanjutnya teman – teman IC yang ingin masuk ke IUP Medicine UGM juga harus memahami test Scheme yang akan di ujikan. Berikut jadwal dan materinya :
- Day 1
- Gadjah Mada Scholastic Test (Verbal, Quantitative, Reasoning )
- Academic English Proficiency Test ( Listening, Structure, Reading )
- Day 2
- Interview
- Minnesota Multiphasic Personality Inventory (MMPI)
- Situational Judgement Test (SJT)
Admission Procedures IUP Medicine UGM
- Sign Up for an application account at um.ugm.ac.id
- Mengisi form pendaftaran dan upload dokumen yang di perlukan dengan ukuran maksomal 200kb – 800kb
- Poto berwarna terbaru
- KTP/SIM/Passport/Student card
- Ijazah sekolah
- Raport Sekolah
- SKHUN
- Sertifikat kesehatan dan bebas buta warna
- Financial Guarantee Letter
- Sertifikat kejuaraan dari dalam atau luar negri
Nah sampai disini dulu ya artikel kali ini teman – teman , semoga artikel ini dapat menambah wawasan dan informasi teman – teman mengenai seputar IUP Medicine UGM. Jika anda ingin mendaftar KKI Kedokteran UI anda harus membaca Informasi Lengkap Mengenai KKI UI Kedokteran.