Daftar Ulang ITB – Hasil seleksi mahasiswa baru Institut Teknologi Bandung (ITB) jalur Seleksi Mandiri sudah diumukan pada 29 Juni 2021. Jalur ini merupakan jalur terakhir yang dibuka oleh ITB untuk penerimaan mahasiswa baru di tahun ajaran 2021/2022.
Calon mahasiswa yang dinyatakan diterima harus melakukan daftar ulang ke ITB sesuai jadwal yang telah ditentukan. Kegiatan ini wajib untuk diikuti oleh seluruh calon mahasiswa yang telah lolos SM ITB. Berikut ini informasi penting terkait pendaftaran ulang mahasiswa baru ITB.
Dokumen yang Perlu Disiapkan
Calon mahasiswa akan diminta untuk mengisi data serta mengunggah beberapa file dalam bentuk scan saat melakukan daftar ulang. Berikut ini beberapa dokumen yang perlu disiapkan.
- Kartu Peserta SM-ITB asli.
- Surat Tanda Kelulusan (STL) sementara, khusus bagi lulusan tahun 2021. STL harus memuat foto calon mahasiswa dan diberi cap sekolah.
- Akta Kelahiran asli. Tidak diperkenankan untuk menggunakan Surat Kenal Lahir dan/atau dokumen lainnya yang sejenis.
- Ijazah SMA asli.
- Bukti Kepemilikan Asuransi Kesehatan. Asuransi harus dimiliki oleh semua mahasiswa ITB minimal BPJS. Asuransi yang dimaksud adalah asuransi kesehatan yang bisa memfasilitasi rawat inap, bukan asuransi kecelakaan.
- Surat Keterangan Buta Warna asli dari Dokter Spesialis Mata bagi calon mahasiswa program tertentu.
- Surat Pernyataan Kemampuan Pembayaran BPP/UKT Selama Masa Studi.
- Surat Keterangan Jaminan Kemampuan Keuangan.
Bagi calon mahasiswa yang belum memiliki berbagai dokumen di atas, diharapkan untuk segera mengurusnya. Dokumen akta, ijazah, dan asuransi harus diunggah pada tanggal 28 Juli – 7 Agustus 2021. Sedangkan untuk surat buta warna diunggah pada 2 – 24 Juli 2021.
Dana Pengembangan
Semua mahasiswa baru jalur Seleksi Mandiri diwajibkan untuk membayar Iuran Pengembangan Institusi. Iuran dibayarkan bersamaan dengan pembayaran UKT pertama. Bagi calon mahasiswa yang memiliki Kartu Indonesia Pintar atau KIP Kuliah, tidak wajib membayar biaya pengembangan.
Besaran Iuran Pengembangan Institusi bagi mahasiswa SM ITB yaitu:
- Sekolah Bisnis dan Manajemen: Rp40.000.000
- Fakultas/Sekolah lainnya: Rp25.000.000
Ketentuan UKT
Calom mahasiswa ITB harus membayar UKT yang telah ditentukan sebagai syarat untuk mendapat Nomor Induk Mahasiswa (NIM). Pembayarannya dilakukan pada waktu yang telah ditentukan. Besarannya yaitu Rp25.000.000 per semester.
Bagi mahasiswa tidak mampu, ITB memberikan keringanan berupa beasiswa UKT. Pembebasan biaya UKT juga diberikan kepada mahasiswa pemegang KIP-Kuliah. Mahasiswa yang keberatan dengan pembayaran UKT bisa melakukan cicilan sesuai ketentuan ITB.
Permohonan Beasiswa UKT
Institut Teknologi Bandung (ITB) memberikan kesempatan bagi calon mahasiswa untuk mengajukan permohonan beasiswa UKT. Calon mahasiswa yang ingin mendapatkan beasiswa, harus memenuhi syarat sebagai berikut.
- Kartu Keluarga asli, jika alamat tempat tinggal sebenarnya tidak sesuai dengan KK, maka bisa menyertakan Surat Keterangan Domisili dari Kelurahan.
- Calon mahasiswa yang sudah memiliki KIP-K, maka mengunggah KIP-K.
- Bukti Pembayaran Rekening Listrik yang bisa diperoleh dari aplikasi PLN Mobile.
- Surat Keterangan Pengahasilan orang tua/wali atau Surat Pemberitahuan Tahuna (SPT) pribadi terakhir. Surat dikeluarkan oleh perusahaan tempat bekerja atau pemberi pekerjaan/RT/RW.
- Dokumen Informasi Tempat Tinggal dengan alamat sesuai KK/Surat Keterangan Domisili. Bisa memilih salah satu dokumen seperti Tagihan PBB, Kuitansi Kontrak/Sewa, Surat Keterangan Rumah Dinas, atau Surat Keterangan Menumpang.
- Foto tempat tinggal yang sesuai dengan alamat KK/domisili.
- Jenis dan jumlah kendaraan yang dimiliki.
- Nilai tabungan/investasi/surat berharga lainnya.
- Data rumah/tanah lain selain yang ditinggali.
- Penghasilan lain selain dari gaji.
Pengajuan Cicilan UKT
Calon mahasiswa yang keberatan untuk membayar UKT bisa memilih untuk mengahukan cicilan. Pengajuan cicilan bisa dilakukan saat daftar ulang ITB bagi mahasiswa baru.
Cicilan UKT bisa melalui 2 skema yaitu dua kali atau tiga kali. Cicilan pertama harus dibayarkan pada masa pembayaran UKT mahasiswa baru yang telah ditentukan. Cicilan kedua yaitu pada minggu ke delapan perkuliahan sesuai kalender akademik. Cicilan ketiga pada minggu terakhir perkuliahan sesuai kalender akademik.
Ketentuan Pembayaran UKT
Pembayaran UKT dilakukan sesuai jadwal yang telah ditentukan. Bagi mahasiswa yang tidak mengajukan beasiswa atau cicilan, maka harus membayar UKT secara penuh sesuai tanggal. Hal ini juga berlaku bagi calon mahasiswa yang mengajukan beasiswa dan cicilan UKT. Sedangkan bagi pemegang KIP-Kuliah, harus mengunggah kartu KIP-K paling lambat tanggal 24 Juli 2021.
Jadwal Kegiatan Daftar Ulang ITB
- Pengumuman Hasil SM ITB: 29 Juni 2021
- Unduh Kit Pendaftarana Ulang: 30 Juni – 24 Juli 2021
- Pengajuan Permohonan Beasiswa UKT: 2 – 9 Juli 2021
- Daftar Ulang Online: 19 – 24 Juli 2021
- Pembayaran UKT dan Dana Pengembangan: 26 – 31 Juli 2021
- Sidang Terbuka Penerimaan Mahasiswa Baru ITB: akan diinformasikan kemudian
Bagi kamu yang dinyatakan lolos, jangan lupa untuk mencatat cara daftar ulang dan besaran UKT ITB 2021 jalur seleksi mandiri di atas, ya! Perhatikan tanggal pelaksanaannya, jangan sampai terlewat dan gagal menjadi mahasiswa ITB!
Raih impian masuk kampus pilihanmu bersama Indonesia College. Tersedia bimbingan khusus PTN, Kedokteran, Sekolah Kedinasan, IUP UGM, dan KKI UI. Belajar juga makin mudah dengan adanya layanan Bimbel Online.
Dapatkan informasi terkini dunia perkuliahan di blog indonesiacollege.co.id. Cek juga halaman kami lainnya di bimbelkedokteran.id dan indonesia-college.com – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.
Apakah calon maba jalur mandiri yg tidak mampu (sedang mengajukan beasiswa UKT) nanti tetap harus mbayar IPI?
Iuran Pembangunan Institusi sifatnya wajib bagi semua mahasiswa jalu Seleksi Mandiri ITB. Biaya ini hanya dibebaskan untuk calon mahasiswa yang memiliki KIP-Kuliah. Informasi lebih jelasnya bisa ditanyakan melalui WA ITB (http://wa.me/+628112101920) ????
Bu Christin mohon infonya, cara mengajukan beasiswa UKT bagaimana ya bu? Saya juga ingin mengajukan tapi tidak tahu caranya.