Politeknik Pelayaran atau POLTEKPEL Surabaya merupakan salah satu Perguruan Tinggi Kedinasan (PTK) di Indonesia. Sekolah kedinasan ini berada di bawah naungan Kementrian Perhubungan dan berfokus pada bidang pelayaran.
POLTEKPEL Surabaya dibangun guna memenuhi kebutuhan tenaga pelaut profesional. Kontribusi POLTEKPEL Surabaya di Indonesia sendiri sudah dimulai sejak tahun 1982 dengan nama Balai Pendidikan dan Pelatihan Ilmu Pelayaran (BP2IP) Surabaya. Namanya kemudian berubah menjadi POLTEKPEL Surabaya pada tahun 2013.
Terdapat berbagai jenis pendidikan yang disediakan oleh POLTEKPEL Surabaya yang berada pada jenjang D-III, D-IV, dan juga DP-III. Penjelasan lebih lanjut mengenai program studi di POLTEKPEL Surabaya bisa dibaca di bawah ini.
Teknologi Rekayasa Operasional Kapal (D-IV Nautika)
Program studi D-IV Nautika dibuat supaya siswa memiliki kompetensi sebagai Mualim Jaga Kapal di wilayah perairan samudera, penanganan dan pengaturan muatan serta pengendalian kapal, dan mampu menjadi nahkoda kapal di bawah 1.500 GT Near Coastal Voyage.
Pendidikannya sendiri berlangsung selama 4 tahun. Pada tiga tahun awal, siswa akan belajar di kelas serta melangsungkan praktik di laboratorium, simulator, bengkel dan kapal latih. Kemudian, di tahun terakhir diharuskan untuk mengikuti praktik berlayar. Lulusan dari program studi D-IV Nautika akan mendapat ijazah serta sertifikat kompetensi ANT-III.
Teknologi Rekayasa Permesinan Kapal (D-IV Teknika)
Siswa yang belajar di Program Studi D-IV Teknika akan dididik dan dilatih agar memiliki kompetensi sebagai Masinis Jaga Kapal dengan mesin penggerak utama 750 kW atau lebih di wilayah perairan samudera. Siswa juga diharapkan untuk mampu menanangani pengaturan permesinan dalam rangka pengoperasian kapal serta menjadi Kepala Kamar Mesin pada kapal dibawah 3.000 KW Coastal Voyage.
Proses pendidikan D-IV Teknika di POLTEKPEL Surabaya sama dengan D-IV Nautika, yaitu 3 tahun belajar dan 1 tahun onboard training. Lulusannya sendiri akan mendapat ijazah serta sertifikat kompetensi ATT-III.
Teknologi Rekayasa Kelistrikan Kapal (D-IV ETO Pelayaran)
Peserta didik di Program Studi D-IV ETO Pelayaran akan belajar untuk menjadi Electro Technical Officer (ETO) yang mampu mengontrol, merawat, serta memperbaiki sistem distribusi listrik di bawah 1.000 V untuk kapal dengan mesin penggerak utama 750 kW atau lebih.
Pembelajaran di kelas untuk program ini akan berlangsung selama 3 tahun. Kemudian dilanjutkan dengan praktik di darat selama 6 bulan, lalu 6 bulan selanjutnya akan praktik di atas kapal. Setelah lulus, selain mendapatkan ijazah juga memperoleh sertifikat kompetensi bidang ETO Pelayaran.
D-IV Transportasi Laut
Program Studi D-IV Transportasi laut diadakan untuk mendidik serta melatih siswanya untuk memiliki kompetensi sebagai perwira yang bisa mengembangkan ilmu transportasi laut dan dapat bersaing secara nasional maupun internasional dalam dunia maritim.
Pendidikan untuk program ini dilakukan dengan membagi 3 tahun pelajaran di kelas dan selanjutnya yaitu praktik di syahbandar/pelabuhan/perusahaan pelayaran/instansi pemerintah di bidang pelayaran. Setelah lulus akan mendapat ijazah D-IV Transportasi Laut.
Berbeda dengan program studi lainnya, D-IV Transportasi Laut membuka pendaftaran untuk jurusan IPA, IPS, serta Kejuruan bidang Bisnis, Pemasaran, Manajemen, Perkantoran, Akuntansi, Keuangan, Teknik Komputer, dan Informatika.
D-III Nautika
Program Studi D-III Nautika memiliki tujuan yang sama dengan Program D-IV Nautika. Perbedaannya sendiri terletak pada masa studi yaitu pembelajaran di kelas selama 2 tahun dan dilanjutkan praktik berlayar selama 1 tahun. Ketika lulus akan memperoleh ijazah D-III dan sertifikat ANT-III.
D-III Teknika
Karena berada dalam jurusan yang sama dengan D-IV Teknika, Program Studi D-III Teknika juga memiliki kompetensi lulusan yang sama. Perbedaannya yaitu, siswa yang belajar di D-III Teknika hanya perlu menjalani studi selama 3 tahun (2 tahun di kelas dan 1 tahun onboard training). Lulusannya juga akan mendapat ijazah D-III serta sertifikat kompetensi ATT-III.
D-III ETO Pelayaran
Sama seperti D-IV ETO Pelayaran, siswa di D-III ETO Pelayaran juga akan dididik pada bagian elektronok dan kelistrikan kapal. Pendidikannya sendiri terbagi menjadi pembelajaran di kelas selama 2 tahun lalu dilanjutkan 6 bulan praktik di darat dan 6 bulan praktik di atas kapal. Lulusannya akan mendapatkan ijazah D-III dan sertifikat kompetensi bidang ETO Pelayaran.
DP-III Nautika
Berbeda dengan jenjang pendidikan lain di Jurusan Nautika, siswa yang terdaftar di DP-III Nautika dilatih untuk menjadi Mualim Jaga Kapal semua ukuran pada daerah pelayaran semua lautan. Selain itu juga dididik untuk menangani dan mengatur muatan serta pengendalian kapal.
Lama pendidikan untuk DP-III Nautika yaitu 2,5 tahun dan dibagi menjadi dua bagian yaitu 1,5 tahun pembelajaran dan 1 tahun praktik berlayar. Lulusan program ini tidak akan mendapat ijazah melainkan hanya sertifikat kompetensi ANT-III.
DP-III Teknika
Siswa di Program Studi DP-III Teknika akan dididik untuk menjadi Masinis Jaga Kapal dengan mesin penggerak utama 750 kW atau lebih dengan daerah pelayarannya di semua lautan. Dilatih juga untuk menangani dan mengatur muatan serta mengendalikan kapal.
Pembelajaran di program ini terbagi menjadi dua yaitu 1,5 tahun di kelas dan 1 tahun onboard training. Lulusannya sendiri akan mendapatkan sertifikat kompetensi ATT-III.
Biaya Pendidikan D-IV dan D-III POLTEKPEL Surabaya
Berikut ini biaya pendidikan jenjang pendidikan Diploma 4 di POLTEKPEL Surabaya.
Sedangkan untuk biaya pendidikan Diploma 3 yaitu sebagai berikut.
Jika ingin mengetahui cara pendaftaran POLTEKPEL Surabaya, bisa baca artikel ini.
Leave a Reply