Program Fast Track – Jika di bangku sekolah tersedia program akselerasi untuk bisa lulus sekolah lebih cepat, di perguruan tinggi ada juga program fast track yang bisa membuat kamu dapat gelar S1 dan S2 dalam waktu 5 tahun. Tertarik mengikuti program ini? Yuk, perhatikan dulu informasi berikut!
Apa itu program fast track?
Fast track adalah program percepatan kuliah yang dapat dilakukan mahasiswa untuk menyelesaikan studi baik S1 dan S2 atau S2 dan S3 dalam waktu lebih singkat tanpa harus lulus terlebih dahulu. Program fast track sekilas hampir sama dengan program akselerasi di sekolah dasar atau menengah. Bedanya, setelah menyelesaikan studi, mahasiswa program fast track bisa lulus dari dua jenjang program dan mendapatkan dua gelar akademik sekaligus.
Program ini umumnya dibuka bagi mahasiswa S1 yang telah mengambil seluruh mata kuliah di semester 6 dengan IPK di atas 3,5. Kemudian, mata kuliah S2 bisa mulai diikuti saat masuk semester 7 dan 8 sehingga dalam waktu 5 tahun bisa menyelesaikan 2 jenjang kuliah sekaligus.
Di beberapa kampus, akan ada seleksi lanjutan seperti wawancara, sertifikat bahasa asing atau tes akademik lain untuk menentukan apakah mahasiswa tersebut mampu untuk mengikuti program dengan baik hingga akhir. Program lanjutan S2 dapat diikuti di perguruan tinggi yang sama atau bisa pula memilih untuk double degree di perguruan tinggi luar negeri yang telah bekerja sama.
Lalu, apa saja keuntungan yang akan kamu dapatkan jika mengikuti program ini?
Keuntungan mengikuti program fast track
1. Kuliah sarjana dan magister lebih singkat
Pertama, tentunya waktu untuk studi yang kamu habiskan di perguruan tinggi akan lebih efisien. Hanya dengan menambah 1 tahun masa kuliah S1, kamu sudah bisa menyelesaikan studi S2 dengan total waktu kuliah sekitar 5 tahun atau 10 semester saja. Menarik, bukan?
2. Biaya kuliah lebih terjangkau
Biaya kuliah yang akan dikeluarkan untuk program fast track juga lebih terjangkau dibandingkan mengikuti S1 dan S2 dengan program reguler. Di beberapa kampus, mahasiswa hanya perlu membayarkan biaya kuliah S2 di semester 3 dan 4 saja. Biaya semester 1 dan 2 bisa disubstitusikan dengan biaya kuliah S1 di semester 7 dan 8.
3. Lebih percaya diri setelah lulus
Memiliki gelar sarjana dan magister sekaligus setelah lulus tentu akan meningkatkan rasa percaya diri untuk melanjutkan pendidikan atau masuk ke dunia kerja. Ini akan menjadi nilai plus bagi kamu yang menunjukkan kompetensi untuk bisa fokus, belajar dengan giat dan mampu mengatur waktu dengan baik selama masa perkuliahan.
Tertarik mengikuti program ini? Berikut beberapa kampus yang menyediakan program fast track bagi mahasiswanya!
Daftar kampus yang membuka program fast track
1. Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)
ITS membuka program fast track yang bisa diikuti mahasiswa sarjana yang telah menempuh semester 6. Program sarjana akan ditempuh dalam waktu 4 tahun dengan 144 SKS sedangkan magister akan ditempuh dalam 1 tahun dengan 36 SKS yang dikurangi dengan SKS yang diambil saat program sarjana paling sedikit 16 SKS.
Pembiayaan studi mahasiswa akan mengikuti biaya pada jenjang sarjana di semester 7 dan 8 kemudian ditambahkan biaya SKS program magister mulai semester 9. Persyaratan yang harus dipenuhi mahasiswa, yaitu:
- Mahasiswa telah menyelesaikan 6 semester program sarjana
- Lulus minimal 124 SKS
- IPK minimal 3,25
- Persyaratan satuan kegiatan ekstrakurikuler mahasiswa
- Persyaratan bahasa asing
2. Institut Teknologi Bandung (ITB)
Program fast track di ITB dikenal juga dengan Program Penyatuan Sarjana-Magister (PPSM). Ada beberapa fakultas dan program studi yang membuka program fast track di ITB seperti FTSL, FTMD hingga FITB. Gambaran persyaratan untuk mengikuti program ini sebagai berikut:
- Mahasiswa S1 dengan IPK minimal 3,00
- Lulus mata kuliah program S2 pada masa studi S1 dengan IP paling rendah 3,50
3. Universitas Indonesia (UI)
Beberapa fakultas seperti Fakultas MIPA, Fakultas Teknik hingga Fakultas Ilmu Komputer. Mahasiswa yang berminat bisa memenuhi persyaratan berikut:
- IPK semester 6 minimal 3,50 dengan total perolehan 120 SKS (sampai semester 6)
- Nilai institutional TOEFL/EPT minimal 500 atau IELTS minimal 6,0 atau Duolingo minimal 90 atau iBT minimal 68 paling lama 2 tahun sebelum pendaftaran
- Memiliki motivasi yang tinggi untuk melakukan riset
4. Universitas Gadjah Mada (UGM)
UGM juga membuka program fast track untuk beberapa program studi, salah satunya di Fakultas Geografi. Berikut gambaran persyaratannya:
- Lulus (yudisium) program sarjana maksimal di semester 8
- Lulus magister maksimal di semester ketiga
- Overlapping antara S1 dan S1 yakni di semester 8
- Program magister yang ditempuh yaitu Magister by Research
- Dapat mengikuti fast track mulai semester ke-7
- Dapat digabung dengan program double degree
5. Binus University
Binus University memiliki program BINUS UNIVERSITY 3+1 di mana biasanya mahasiswa akan Kuliah di kampus selama 3 tahun dan menggunakan sisa 1 tahun untuk mempersiapkan pengalaman kerja. Mahasiswa bisa memilih untuk mengikuti internship (magang), riset atau pun ikut program fast track di semester 7 dengan persyaratan:
- Memiliki IP tidak kurang dari 3,25
- Tidak punya mata kuliah yang diulang
- Sudah menyelesaikan enrichment program di semester 6
6. Telkom University
Telkom University membuka program fast track untuk mahasiswa semester 6 dan mahasiswa semester 8 atau telah lulus S1. Mahasiswa yang mengambil fast track di semester 6 bisa mengambil mata kuliah S2 dan tidak dibebankan BPP S2 di semester 7 dan 8. BPP S2 hanya akan dibebankan setelah lulus S1.
Ketentuan pendaftaran program fast track Telkom University bagi semester 6, yaitu:
- Sudah memiliki transkrip nilai s.d. Semester 6
- Pendaftaran akan dibuka mulai 1 Juli – 5 Agustus 2023
- Sertakan berkas transkrip nilai IPK tidak kurang dari 3,25 dan sertifikat EPrT/TOEFL minimal 450
- Approval online dari dosen wali dan kaprodi S1
- Wawancara
Jika kamu berminat untuk mengikuti program ini saat kuliah, jangan lupa persiapkan diri dengan nilai yang mumpuni dan mulai atur waktu agar efisien. Perhatikan juga informasi dan ketentuan yang berlaku di setiap kampus karena akan berbeda-beda. Semoga informasi di atas bermanfaat!
IPB University membuka program fast track
Betul kak di IPB ada program Fast Track yaa 🙂