Ilmu Kedokteran Forensik dan Medikolegal

Sama-Sama dalam Aspek Hukum, Yuk Kenalan dengan Ilmu Kedokteran Forensik dan Medikolegal

Ilmu Kedokteran Forensik dan Medikolegal – Dokter umum biasanya akan menangani pasien yang mengalami keluhan penyakit dan dokter akan berupaya memberikan pengobatan yang sesuai untuk kesembuhan pasien. Di samping itu, dokter juga memiliki spesialisasi yang salah satunya adalah spesialis forensik dan medikolegal. Ilmu kedokteran ini sedikit berbeda, karena akan berhubungan dengan ilmu hukum. Yuk cari tau selengkapnya!

Mengenal Ilmu Kedokteran Forensik dan Medikolegal

Kedokteran forensik dan medikolegal merupakan 2 hal yang berbeda. Oleh karena itu, yuk kita bahas satu per satu bidang keilmuan ini.

1.    Kedokteran Forensik

Keilmuan forensik merupakan bidang yang ditujukan untuk mengungkap pelanggaran hukum yang menyangkut tubuh dan nyawa manusia. Dokter forensik akan ditugaskan untuk mengidentifikasi dan juga pembedahan mayat. Pengidentifikasian ini juga akan termasuk menelaah sidik jari yang menempel di tubuh korban, serta di Tempat Kejadian Perkara (TKP) pada saat kejadian dan kematian korban.

Selain sidik jari, dokter forensik juga akan memeriksa bukti-bukti lain seperti DNA darah, pemeriksaan bukti jejak (rambut dan serat, cat dan polimer, kaca, tanah, dll), pemeriksaan senjata api dan peralatan, sampai dengan analisis tulisan tangan. Informasi yang didapatkan bisa berguna untuk proses hukum, seperti menuntut pelaku kejahatan, sampai dengan membebaskan orang yang tidak bersalah.

Baca juga: Jangan Asal Pilih! Ini Manfaat Memilih Kampus TOP 10 untuk Masa Depan!

Tentunya setiap pergerakan dokter forensik akan dibantu oleh pihak berwajib dalam pengumpulan bukti serta analisis barang bukti di laboratorium. Dokter spesialis ini diharuskan memiliki kompetensi khusus dalam pemeriksaan terhadap orang-orang yang mati mendadak, tidak terduga bahkan yang menjadi korban kekerasan.

2.    Kedokteran Medikolegal

Medikolegal sendiri merupakan ilmu terapan yang terdiri dari dua aspek, yakni kedokteran dan hukum, sama halnya seperti forensik. Bedanya, medikolegal ini digunakan pada kasus hukum yang memerlukan evaluasi medis independen serta kesaksian ahli untuk menyelesaikannya. Intinya, medikolegal ini akan bertugas sebagai pengadil sekaligus saksi dari pihak rumah sakit ketika terjadi kasus hukum yang menimpa pihak rumah sakit. 

Seorang ahli medikolegal biasanya berperan untuk kasus-kasus, seperti:

  • Pemberian kompensasi untuk pekerja yang mengalami cedera.
  • Dalam kasus medis ketika tingkat dan jenis kecacatan perlu ditentukan.
  • Dalam kasus pidana atau perdata yang memerlukan pemeriksaan medis.

Jadi dokter forensik dan medikolegal memiliki perbedaan pada kasus yang ditangani. Dokter forensik akan berfokus meneliti penyebab kematikan seseorang, sedangkan medikolegal akan membantu menangani kasus-kasus tuntutan dari orang yang mengalami cedera.

Kampus dengan Jurusan Spesialis Ilmu Kedokteran Forensik dan Medikolegal

Belum banyak kampus di Indonesia yang menyediakan jurusan spesialisasi kedokteran ini. Berikut beberapa perguruan tinggi negeri yang bisa jadi referensi:

  1. Universitas Airlangga
  2. Universitas Padjadjaran
  3. Universitas Indonesia
  4. Universitas Gadjah Mada

Prospek Kerja Dokter Spesialis Forensik dan Medikolegal

Berdasarkan data di tahun 2019 lalu, jumlah dokter spesialis forensik dan Medikolegal di seluruh Indonesia tercatat hanya 180 orang, padahal cakupan layanannya seluruh wilayah Indonesia. Maka dari itu profesi ini masih sangat dibutuhkan karena masih banyak kekurangan, terutama disaat terjadi bencana yang korbannya sangat banyak.

Untuk prospek kerjanya, lulusan spesialisasi ini bisa mulai berkarir di RS kabupaten/kota, atau juga di Kepolisian RI di RS POLRI. Selain berkarir di bidang kedokteran, dokter spesialis ini bisa juga merambah berkarir sebagai dosen di fakultas kedokteran kampus-kampus yang membutuhkan. Terutama fakultas kedokteran di kampus swasta yang belum memiliki dokter forensik sendiri.

Lalu bisa juga di berbagai penegakan hukum, investigasi atau kepolisian, bahkan bisa juga di lembaga bea cukai. Profesi yang bisa dijadikan pilihan, bisa juga menjadi ilmuan forensi, teknisi laboratorium, ahli kimia analisis, dan ahli toksikologi.

Jadi sudah tau kan ilmu kedokteran forensik dan medikolegal serta perbedaan keduanya? Kalau kamu tertarik berkarir di kedokteran sekaligus hukum, spesialis ini bisa jadi pilihan bagus!


Raih impian masuk kampus pilihanmu bersama Indonesia College. Tersedia bimbingan khusus PTNKedokteranSekolah KedinasanIUP UGM, dan KKI UI. Belajar juga makin mudah dengan adanya layanan Bimbel Online.

Dapatkan informasi terkini dunia perkuliahan di blog indonesiacollege.co.id. Cek juga halaman kami lainnya di bimbelkedokteran.id dan indonesia-college.com – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.