Sekolah kedinasan untuk SMK – Sekolah kedinasan di bawah naungan berbagai instansi sudah membuka penerimaan untuk tahun 2023 mulai 1 – 30 April 2023 melalui laman SSCASN Sekolah Kedinasan. Tahun ini, sebanyak 4.672 formasi dibuka untuk 8 instansi pada 31 sekolah kedinasan.
Pendaftaran sekolah kedinasan dapat diikuti oleh lulusan SMA dan sederajat untuk tahun 2023, 2022 atau sebelumnya. Namun, ada beberapa sekolah kedinasan yang tidak menerima lulusan SMK atau hanya menerima lulusan SMK dengan jurusan atau bidang tertentu saja. Perhatikan ketentuannya dengan cermat, ya!
Buat kamu siswa/i atau lulusan SMK yang ingin mendaftar sekolah kedinasan, simak informasi dan ketentuannya di bawah ini, yuk!
Daftar Sekolah Kedinasan untuk SMK
1. PKN STAN
Tahun ini, PKN STAN hanya ada 3 program Yang dibuka untuk tahun 2023 yaitu D-IV Akuntansi Sektor Publik, D-IV Manajemen Keuangan Negara dan D-IV Manajemen Aset Publik. Penerimaan mahasiswa baru PKN STAN dibuka melalui 3 jalur yaitu Jalur Reguler, Jalur Afirmasi Kewilayahan dan Jalur Pembibitan dengan total 1.100 formasi.
Ketiga program studi dan jalur penerimaan ini dapat diikuti oleh lulusan tahun 2021, 2022 atau calon lulusan 2023 dari SMA/MA/SMK/MAK hingga lulusan Paket C dan sekolah keagamaan lain di bawah Kementerian Agama. Kemudian, pendaftar untuk Jalur Reguler dan Afirmasi Kewilayahan juga wajib memiliki nilai UTBK-SNBT tahun 2023 sebagai salah satu syarat administrasi.
Baca juga: Lulus SMK Kuliah di PTN? Yuk, Perhatikan 5 Hal Ini agar Diterima
2. Politeknik Statistika STIS
Politeknik Statistika STIS membuka penerimaan untuk 500 orang mahasiswa baru untuk program D-III dan D-IV Statistika dan D-IV Komputasi Statistik. Calon mahasiswa dapat langsung memilih formasi penempatan CPNS berdasarkan provinsi dan program studi yang sesuai.
SPMB Politeknik Statistika STIS dapat diikuti oleh lulusan atau siswa kelas 12 SMA/MA dan SMK/MAK Bidang Keahlian Teknologi Informasi. Calon pendaftar juga harus memenuhi persyaratan untuk nilai Matematika dan Bahasa Inggris minimal 80,00 pada Ijazah atau nilai rapor semester gasal kelas 12.
3. Poltek SSN
Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) juga menerima calon taruna untuk Poltek SSN di tahun 2023 dengan kuota formasi sebanyak 125 taruna. Setelah lulus, taruna Poltek SSN akan menjalani ikatan dinas selama 10 tahun di lingkungan BSSN atau instansi pemerintah lainnya.
Poltek SSN juga menerima calon taruna untuk siswa kelas XII atau lulusan SMA/MA jurusan IPA, SMK Teknik Elektronika:
- Teknik Audio Video
- Teknik Elektronika Industri
- Teknik Mekatronika
- Teknik Elektronika Daya dan Komunikasi
Atau SMK TI bidang keahlian Teknologi Informasi dan Komunikasi:
- Rekayasa Perangkat Lunak
- Teknik Komputer dan Jaringan
- Sistem Informatika, Jaringan dan Aplikasi
4. STIN
Berminat menjadi agen intelijen negara? BIN kembali membuka penerimaan calon taruna untuk pendidikan di STIN dengan kuota sebanyak 400 orang, loh! Setelah lulus, taruna STIN juga wajib menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) selama 10 tahun.
WNI lulusan tahun 2021, 2022 atau 2023 dengan pendidikan SMA/MA termasuk SMK (bukan lulusan paket) bisa mendaftar menjadi taruna STIN. Seleksi calon taruna STIN dilaksanakan dalam beberapa tahap mulai dari seleksi administrasi, seleksi kompetensi dasar (SKD) hingga berbagai seleksi kompetensi bidang (SKB) di tingkat daerah dan pusat.
Baca juga: Bisa Dipertimbangkan! Ini 7 Jurusan Kuliah yang Cocok untuk Lulusan SMK
5. Poltekim
Politeknik Keimigrasian (Poltekim) yang berada di bawah naungan Kemenkumham menerima calon taruna/i dengan Formasi Umum, Formasi Putra/i Papua/Papua Barat, Formasi Pegawai dan Formasi Pegawai Putra/i Papua/Papua Barat. Tahun ini, terdapat 300 formasi taruna di Poltekim yang bisa diikuti oleh lulusan SLTA/sederajat tanpa batasan jurusan.
6. Poltekip
Selain Poltekim, Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip) juga menerima calon taruna lulusan SLTA/sederajat dengan usia minimal 17 tahun dan maksimal 23 tahun per 1 April 2023. Terdapat 225 formasi yang tersedia di Poltekip untuk penerimaan taruna di tahun 2023. Seleksi di Poltekip maupun Poltekim terdiri dari seleksi administrasi, SKD hingga seleksi lanjutan yang meliputi psikotes, seleksi kesehatan, kesamaptaan dan WPFK.
7. STMKG
Sekolah kedinasan di bawah naungan BMKG ini juga menerima lulusan SMA/MA/SMK/sederajat dari semua jurusan untuk bisa mendaftar sebagai calon taruna di STMKG. Sebanyak 80 formasi taruna/i STMKG dibuka untuk jenjang pendidikan Sarjana Terapan (D-IV).
Seleksi penerimaan STMKG terdiri dari seleksi administrasi, SKD, SKB (Matematika, Fisika, Bahasa Inggris) dan Tes Kesehatan, Kebugaran dan Wawancara. Setelah lulus, taruna/i STMKG akan menjadi PNS golongan III yang akan ditempatkan di BMKG seluruh wilayah Indonesia. Tertarik berkuliah di STMKG?
8. Sekolah Kedinasan Kemenhub
Lulusan SMK atau MAK juga bisa mendaftar di 22 sekolah kedinasan di bawah naungan Kemenhub, loh! Untuk jalur Pola Pembibitan Kemenhub, ada 1.408 formasi yang dibuka bagi lulusan tahun 2023, 2022 dan sebelumnya yang berusia minimal 16 tahun dan maksimal 23 tahun.
Namun, perlu diingat, setiap program studi di setiap sekolah kedinasan Kemenhub memiliki persyaratan jurusan yang berbeda-beda untuk lulusan SMK/MAK. Jadi, perhatikan dengan baik persyaratan yang terdapat di panduan sebelum mendaftar, ya!
Itu dia daftar sekolah kedinasan yang bisa dipilih oleh siswa/i atau lulusan SMK yang berminat mengikuti pendaftaran sekolah kedinasan. Jangan lupa juga untuk perhatikan ketentuan dan persyaratan lainnya agar bisa lulus seleksi administrasi, ya!