SKD Adalah – Pemerintah kembali membuka seleksi Aparatur Sipil Negara atau ASN di tahun 2021. Salah satu posisi yang dibuka dan banyak diminati tentunya yaitu Calon Pegawai Negeri Sipil atau CPNS.
Seleksi CPNS dibuka untuk seluruh masyarakat Indonesia yang memenuhi persyaratan. Ada berbagai jabatan yang dibuka di seleksi tahun ini mulai dari pemerintah pusat sampai pemerintah daerah.
Meskipun lowongan yang dibuka sangat bermacam, pelaksanaan seleksi CPNS dilakukan melalui tahapan yang hampir sama. Tahapan pertama yang perlu dihadapi yaitu Seleksi Administrasi. Kemudian, pendaftar yang dinyatakan lolos akan mengikuti SKD. SKD adalah Seleksi Kompetensi Dasar, sebuah tes awal ketika mengikuti seleksi CPNS.
Pelaksanaan SKD dilaksanakan di berbagai wilayah di Indonesia. Tesnya sendiri dilakukan dengan sistem Computer Assisted Test. Lalu, apa saja materi dalam tes ini? Bagaimana penilaiannya? Yuk, simak penjelasannya di bawah ini!
Materi Tes SKD Adalah
SKD adalah tes yang dilaksanakan untuk menyeleksi CPNS. Tes ini berada di bagian awal dari seluruh tahapan seleksi dan menentukan lolos tidaknya seorang peserta. Tes SKD sendiri dibagi menjadi 3 bagian yaitu Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelijensi Umum (TIU), dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP).
Masing-masing sub tes SKD memiliki materi ujian yang berbeda-beda. Berikut ini materi tes yang telah ditetapkan oleh Kemepan RB.
Materi Tes Wawasan Kebangsaan (TWK)
Tes Wawasan Kebangsaan atau TWK adalah tes yang dilakukan untuk mengetahui pengetahuan peserta seleksi CPNS terkait kebangsaan Indonesia. Soal-soal yang diujikan diambil dari Pancasila, UUD 1945, sejarah Indonesia, dan lain-lain.
Berdasarkan peraturan pelaksanaan seleksi CPNS, TWK bertujuan untuk menilai pengetahuan dan kemampuan berupa:
- Nasionalisme, mampu mewujudkan kepentingan nasional lewat cita-cita dan tujuan yang sama serta tetap mempertahankan identitas nasional.
- Integritas, mampu menjunjung tinggi kejujuran, ketangguhan, komitmen, serta konsistensi dalam satu kesatuan sikap untuk mencapai tujuan nasional.
- Bela negara, mampu berperan aktif dalam mempertahankan eksistensi bangsa dan negara serta pilar negara. Mampu membangun karakter positif melalui pemahaman dan pengamalan nilai Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.
Materi Tes Intelijensi Umum (TIU)
Tes kedua yang perlu dihadapi oleh peserta SKD adalah Tes Intelijensi Umum atau TIU. Tes ini diadakan untuk menguji kemampuan peserta dalam hal verbal, numerik, dan figural. Materi yang akan diujikan yaitu berupa:
- Kemampuan Verbal
- Analogi, mengukur kemampuan melalui perbandingan dua konsep kata dengan hubungan tertentu.
- Silogisme, mengukur kemampuan untuk menarik kesimpulan dari dua pernyataan.
- Analitis, mengukur kemampuan untuk menganalisis informasi dan menarik kesimpulan.
- Kemampuan Numerik
- Berhitung, mengukur kemampuan hitung sederhana.
- Deret angka, mengukur kemampuan dalam melihat pola hubungan angka.
- Perbandingan kuantitatif, mengukur kemampuan untuk menarik kesimpulan berdasarkan dua data kuantitatif.
- Soal cerita, mengukur kemampuan untuk melakukan analisis kuantitatif dari sebuah informasi.
- Kemampuan Figural
- Analogi, mengukur kemampuan dalam bernalar melalui perbandingan dua gambar yang memiliki hubungan tertentu lalu menggunakan konsep tersebut di situasi lain.
- Ketidaksamaan, mengukur kemampuan untuk melihat perbedaan dalam beberapa gambar.
- Serial, mengukur kemampuan dalam melihat pola hubungan berbentuk gambar.
Materi Tes Karakteristik Pribadi (TKP)
Tes terakhir dalam SKD adalah Tes Karakteristik Pribadi (TKP). Tes ini dilakukan untuk menilai berbagai karakteristik peserta. Beberapa materi yang diujikan yaitu:
- Pelayanan publik, mampu menampilkan perilaku ramah tamah dalam bekerja agar bisa memenuhi kebutuhan dan kepuasan orang lain sesuai tugas dan wewenang yang dimiliki.
- Jejaring kerja, mampu membangun dan membina hubungan, bekerja sama, berbagi informasi, dan berkolaborasi dengan orang lain.
- Sosial budaya, mampu beradaptasi dan bekerja secara efektif dalam masyarakat yang majemuk.
- Teknologi informasi dan komunikasi, mampu memanfaatkan teknologi informasi secara efektif guna meningkatkan kinerja.
- Profesionalisme, mampu melaksanakan tugas dan fungsi jabatan.
- Anti radikalisme, menjaring informasi tentang pengetahuan terkait anti radikalisme, kecenderungan sikap, dan tindakan saat menghadapi berbagai situasi.
Baca juga Penjelasan Tahapan Tes Kesamaptaan CPNS Kemenkumham.
Ketentuan Penilaian
Pada seleksi CPNS tahun 2021 ini, jumlah soal yang diujikan berbeda dengan seleksi sebelumnya. Jumlah soal untuk TKP naik menjadi 45 soal. Sedangkan untuk TWK yaitu 30 soal dan TIU 35 soal.
Penilailan yang dilakukan juga berbeda-beda tergantung jenis tes. Materi TWK dan TIU untuk soal benar akan mendapat poin 5 dan jika salah nilainya 0. Sedangkan untuk materi TKP, nilai yang diberikan berada pada rentang 1-5 dan jika tidak menjawab maka nilanya 0.
Berdasarkan ketentuan tersebut, maka nilai maksimal yang dapat diperoleh peserta yaitu:
- TWK, 30 x 5 = 150
- TIU, 35 x 5 = 175
- TKP, 45 x 5 = 225
Nilai Minimal atau Passing Grade
Pemerintah juga menentukan nilai minimal atau passing grade yang perlu didapatkan oleh peserta jika ingin lolos SKD. Nilai ambang batas untuk SKD CPNS yaitu:
Formasi Umum
- TWK: 65
- TIU: 80
- TKP: 166
Formasi Kebutuhan Khusus atau Disabilitas
- TIU: 60
- Total nilai SKD: 286
Formasi Khusus Cumlaude
- TIU: 85
- Total nilai SKD: 311
Formasi Khusus Diaspora
- TIU: 85
- Total nilai SKD: 311
Formasi Khusus Putra/Putri Papua dan Papua Barat
- TIU: 60
- Total nilai SKD: 286
Formasi Kebutuhan Umum Dokter
- TIU: 80
- Total niali SKD: 311
Formasi Kebutuhan Umum ABK, Rescuer, dan Pengamat Gunung Api
- TIU: 70
- Total nilai SKD: 286
SKD adalah tes awal seleksi CPNS, apa penjelasannya? Tes ini dilakukan untuk mengukur berbagai kemampuan peserta. Tes SKD adalah tes awal dalam seleksi CPNS. Jika kamu ingin lolos seleksi, pastikan kamu mempersiapkan diri dengan baik, ya!
Raih impian masuk kampus pilihanmu bersama Indonesia College. Tersedia bimbingan khusus PTN, Kedokteran, Sekolah Kedinasan, IUP UGM, dan KKI UI. Belajar juga makin mudah dengan adanya layanan Bimbel Online.
Dapatkan informasi terkini dunia perkuliahan di blog indonesiacollege.co.id. Cek juga halaman kami lainnya di bimbelkedokteran.id dan indonesia-college.com – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.